Aion UT Resmi Meluncur untuk Pasar Global dan Indonesia
Depok, majalahinspira.com – Aion UT, electric hatchback compact dari produsen China GAC Aion, kini resmi dirilis dan siap memasuki pasar global, termasuk Indonesia. Mobil listrik ini dirancang sebagai mobil kota yang gagah dan praktis, dengan dimensi 4.270 × 1.850 × 1.575 mm dan jarak sumbu roda 2.750 mm, menawarkan kabin yang lega dan desain crossover ringan yang modern
Aion UT hadir dengan dua pilihan baterai LFP—34,8 kWh dan 44 kWh—yang masing-masing mampu menjangkau jarak 330 km hingga 420 km berdasarkan siklus CLTC. Varian premium menambah performa motor 150 kW dan baterai 60 kWh yang mampu menembus hingga 500 km untuk tipe ekspor.
Mobil ini dilengkapi motor listrik 100 kW (134 hp), memungkinkan top-speed sekitar 150 km/jam, serta pengisian cepat dari 30% ke 80% hanya dalam 24 menit—fitur yang jarang ada di segmen harga terjangkau.
Dari sisi teknologi, Aion UT dibekali fitur modern seperti layar infotainment 14,6 inci, panel instrumen 8,8 inci, sunroof panoramic, serta ADAS Level 2 termasuk lane keeping, adaptive cruise, dan vehicle-to-load (V2L) yang memungkinkan mobil mengisi perangkat luar.
Harga pre-sales di China dibuka mulai Rp150 jutaan hingga Rp200 jutaan. Di Indonesia, Aion UT telah bisa dipesan dengan booking fee Rp5 juta dan dijadwalkan meluncur resmi pada GIIAS 2025 akhir Juli. Strategi peluncuran ini juga dimaksudkan untuk menepis stigma mobil listrik mahal.
Aion UT mengandalkan desain elegan dengan aksen dua-tone, fender plastik bergaya crossover, serta roda 16–17 inci. Kabin belakang yang dapat dilipat penuh menambah fleksibilitas ruang hingga 1.600 liter.
Sebagai model ketiga dari lini global GAC Aion, UT menyasar segmen mobil listrik kota sekelas VW ID.3, BYD Dolphin, dan MG4—namun dengan harga lebih kompetitif.