1 Muharram 2025: Makna Tahun Baru Islam dan Momentum Refleksi
Depok, majalahinspira.com – Umat Islam di Indonesia dan seluruh dunia akan memperingati 1 Muharram 1447 Hijriah pada hari Minggu, 29 Juni 2025. Tanggal ini menandai pergantian tahun dalam kalender Hijriah yang dihitung sejak peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.
1 Muharram dikenal sebagai Tahun Baru Islam dan menjadi salah satu momen penting bagi umat Muslim untuk melakukan muhasabah atau introspeksi diri atas perjalanan hidup selama satu tahun ke belakang. Tidak seperti perayaan tahun baru masehi yang identik dengan kemeriahan, tahun baru Hijriah justru lebih bersifat spiritual dan kontemplatif.
Peringatan 1 Muharram kerap diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan seperti doa bersama, pengajian, tausiyah, hingga pawai budaya Islami yang diadakan di berbagai daerah. Di Indonesia, sejumlah masjid besar dan instansi pendidikan Islam rutin menyelenggarakan acara khusus untuk menyambut datangnya tahun baru Islam.
Tahun Hijriah memiliki makna sejarah yang mendalam karena menjadi tonggak awal penanggalan Islam yang ditetapkan pada masa kekhalifahan Umar bin Khattab. Penetapan ini tidak didasarkan pada kelahiran Nabi atau turunnya wahyu pertama, melainkan pada peristiwa hijrah yang menjadi titik balik perjuangan dakwah Islam secara sosial dan politik.
Selain sebagai perayaan keagamaan, 1 Muharram juga menjadi momen pengingat tentang nilai-nilai keteguhan iman, pengorbanan, dan perubahan menuju kebaikan. Di tengah kondisi sosial yang terus berkembang, refleksi tahun baru Islam menjadi sarana untuk memperkuat spiritualitas dan memperbaiki kualitas pribadi serta sosial dalam kehidupan umat.
