Sumber Gambar : www.majalahteknikkonstruksi.com/
Depok, Majalah Inspira – Di balik pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang tengah digarap, terdapat sosok alumni Politeknik Universitas Indonesia (sekarang Politeknik Negeri Jakarta) yang memegang peran vital dalam pengelolaan sumber daya air. Dr. Harya Muldianto, ST., MT., merupakan angkatan 1988 jurusan Teknik Sipil yang kini dipercaya sebagai Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan IV Samarinda di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Dr. Harya bertanggung jawab atas perencanaan dan pelaksanaan berbagai proyek strategis yang berkaitan dengan penyediaan air baku untuk IKN. Proyek-proyek tersebut meliputi pembangunan bendungan, intake sungai, serta jaringan transmisi air yang menjadi tulang punggung pasokan air bersih bagi kawasan ibu kota baru.
Perjalanan kariernya dimulai dari dunia swasta sebelum bergabung dengan Kementerian PUPR pada tahun 1997. Sejak itu, Dr. Harya telah menorehkan berbagai prestasi, termasuk menjadi Pejabat Pelaksana Kegiatan (PPK) untuk pembangunan Waduk Jatigede dan Kepala Satuan Kerja pembangunan bendungan di wilayah Cimanuk-Cisanggarung. Pengalaman ini membentuknya menjadi salah satu ahli sumber daya air terkemuka di Indonesia.
Lahir dan tumbuh dalam keluarga yang berkecimpung di bidang pengairan, Dr. Harya memadukan keahlian teknis dengan visi keberlanjutan yang menjadi landasan dalam setiap proyek yang ditanganinya. Kepemimpinannya di Balai Wilayah Sungai Kalimantan IV sangat krusial untuk memastikan IKN memiliki sistem pengelolaan air yang andal dan berkelanjutan.
Sebagai alumni Politeknik Universitas Indonesia angkatan 1988, perjalanan karier Dr. Harya menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda, khususnya civitas akademika dan alumni PNJ, untuk terus berkarya dan berkontribusi nyata dalam pembangunan nasional.
Sumber Artikel www.majalahteknikkonstruksi.com